joelpantora |
Banda Aceh (Pantoranews) - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai PPP Aceh Tgk. Amri M Ali melantik Ilmiza Sa’aduddin Djamal sebagai Ketua DPC dan Fauziah Aziz Sekretaris dan seluruh pengurus DPC PPP Kota Banda Aceh.
Pelantikan pengurus DPC PPP tersebut berlangsung di Kantor DPC PPP Kota Banda Aceh, yang dirangkaikan dengan mem peringati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Pelantikan pengurus DPC juga dihadiri Hj. Illiza Sa’aduddin Djamal, SE ketua DPC sebelumnya dan juga mantan Walikota Banda Aceh.
Dalam sambutannya Illiza mengakui, banyak mendapatkan tawaran untuk masuk ke partai politik lainnya selama partai tersebut berkonflik, namun Ia mengaku tetap memilih setia bersama partai berlambangkan Ka'bah yang merupakan partai yang berazaskan Islam.
“Saya ucapkan terimakasih kepada semua yang telah mengajak saya bergabung, ada juga pengurus PPP yang berencana keluar saat partai ini konflik, namun saya mengajak mereka untuk tetap bertahan di partai ini,” ujar Illiza.
Sementara itu Ketua DPW PPP Tgk Amri M Ali dalam sambutannya, mengajak Kader PPP agar menjadi contoh teladan dalam kehidupan bermasyarakat.
“Keberadaan Kader PPP harus dirasakan manfaatnya oleh rakyat. Kader PPP harus sederhana, tidak boleh ekslusif, jangan ada jurang pemisah antara kader PPP dengan masyarakat," ungkap Tgk Amri Ketua DPC PPP.
Lebih lanjut Tgk Amri juga menjelaskan, kedepan mulai dilakukan penjaringan calon anggota legislatif, baik tingkat DPR RI, DPRA dan DPR kabupaten-kota se-Aceh.
"Oleh karena itu, kuatkan internal, sesama bacaleg jangan saling mendahului. Mari kita rangkul kembali semua elemen dan komponen masyarakat, sehingga PPP kembali besar di bumi Aceh", pinta Tgk Amri.
Tgk Amri juga mengingatkan, kepada siapapun yang kedepan terpilih, agar tetap memperhatikan caleg-caleg yang gagal terpilih.
“Karena, ada juga yang terpilih, namun tidak pernah melihat temannya yang tidak terpilih. Padahal terpilihnya bukan karena mutlak oleh suara yang diperoleh nya, melainkan berkat suara dari caleg lainnya, ini harus menjadi perhatian bersama,” imbuhnya.
Sementara itu, Ilmiza Sa'aduddin Jamal ketika diwawancarai usai pelantikan menjelaskan, Alhamdulillah Partai PPP yang pertama dan telah lulus verifikasi faktual.
"Bersama-sama mereka melakukan verifikasi faktual, mengecek semua data-data yang dibutuhkan, selama sehari penuh, dan hasilnya PPP Banda Aceh dinyatakan memenuhi syarat dan boleh mengikuti Pemilu 2019," ungkap Ilmiza.
Insyaallah setelah ada keputusan dari KPU pusat, tanggal 17 February 2018 nanti, setelah itu baru kita lakukan rekrutmen, baik di internal maupun eksternal partai.
"Kita akan buka pendaftaran untuk menjaring putra dan putri terbaik di Kota Banda Aceh nantinya", tuturnya.
Lebih lanjut Ilmiza juga menjelaskan, dalam waktu dekat ini akan diadakan bimtek kepada kader dan pengurus, agar nantinya mampu melakukan hubungan baik dengan media, peraturan KPU, yang nantinya mampu menyukseskan Pemilu 2019.
"Sehingga nantinya, benar-benar siap menghadapi pemilu 2019 dan menyukseskan nya", tutup Ilmiza. (zjp/hrs/kal)
0 komentar:
Post a Comment